Puasa : Pola Makan teratur

GB
Be-Uu Menulis : Jakarta - Sebagaimana kita tahu, pola makan yang tidak sehat dapat merugikan kesehatan. Misalnya, makan berlebihan memiliki akibat utama obesitas dan berbagai penyakit degeneratif.

Puasa dapat menjadi salah satu cara memperbaiki pola makan menjadi lebih sehat. Mengapa? Karena saat berpuasa, pola makan biasanya menjadi lebih terkendali, teratur, dan sehat.

Namun, tidak dapat dipungkiri, puasa ada kalanya tidak mudah karena untuk waktu yang lama harus menahan lapar dan haus. Untuk mengurangi dampak yang berisiko membatalkan puasa ini, dianjurkan untuk segera berbuka saat waktunya tiba. Sebaliknya, menunda sahur mendekati waktu mulai puasa.

Puasa juga dapat membantu mengurangi berat badan berlebih karena, bila dijalankan dengan benar, selama berpuasa frekuensi makan akan berkurang, dari biasanya tiga kali sehari menjadi dua kali. Karena perubahan pola ini, berat badan dapat berkurang bahkan sejak minggu pertama puasa.

Namun, penderita penyakit maag sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter ketika mempertimbangkan untuk menjalankan puasa. Karena, pada tahap kronis atau gawat, puasa tidak lagi dianjurkan bagi para penderita penyakit maag.

Penyakit maag ditandai dengan tidak nyaman pada saluran cerna, ulu hati sakit, mual, muntah, cepat kenyang, dan nafsu makan berkurang. Jika Anda mengalami semua atau sebagian gejala-gejala tersebut, mungkin Anda sakit maag. Pastikan kondisi Anda. Dengan begitu, Anda bisa memastikan Anda dapat menjalani puasa yang menyehatkan, bukan sebaliknya.

Related Post



 
Design by Anjar