Be-Uu Menulis : Jakarta - Sejumlah wanita mengaku menjadi korban penipuan oleh pria bule asal Inggris,termasuk di Jakarta. Namun hingga kini, tidak ada satupun laporan yang masuk ke Polda Metro Jaya.
"Belum ada laporan soal itu. Kita belum ada laporan mengenai itu," kata Kadiv Humas Polda Metro Jaya, Kombes Boy Rafli Amar, saat berbincang dengan detikcom di kantornya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (30/8/2010).
Karena itu, Boy berharap, jika memang benar ada peristiwa penipuan itu di
Jakarta, korban dapat segera melapor ke polisi. Dengan begitu, polisi dapat mengusutnya lebih lanjut.
"Kalau memang ada yang merasa jadi korban, silakan melapor, karena kita harus tahu korban siapa, bagaimana modusnya harus dimintai keterangan dulu," kata Boy.
Boy mengatakan, meski sulit, kejahatan melalui internet tetap bisa ditelusuri.
"Bisa saja dilacak IP address, tapi yang penting melapor dulu," ujarnya.
Boy pun mengimbau agar masyarakat lebih waspada khususnya terhadap orang yang baru dikenal, apalagi di dunia maya.
"Kalau belum kenal, jangan begitu saja percaya. Kalau disuruh mengirim uang, jangan mudah percaya. Bisa jadi, itu bukan orang yang sebenarnya," kata Boy.
Sebelumnya sejumlah wanita mengaku ditipu pria bule. Menurut korban, kebanyakan pria bule itu mengaku bernama Williams dari Inggris. Sejumlah wanita sudah tertipu jutaan rupiah, namun sebagian selamat karena telah mendapat informasi mengenai penipu itu.
